Kecerdasan Buatan (AI) adalah pengetahuan yang ditanam ke dalam komputer sehingga komputer dapat meniru kecerdasan manusia dan bisa melakukan hal-hal yang dikerjakan oleh manusia. Kecerdasan buatan mampu melakukan tugas dengan cerdas tanpa diinstruksikan secara eksplisit, serta mampu berpikir dan bertindak secara rasional dan manusiawi.
Nah, apakah kamu tahu bagaimana perkembangan dan sejarah kecerdasan buatan? Pada artikel ini kita akan membahas bagaimana perkembangan dan sejarah kecerdasan buatan.
Sejarah Kecerdasan Buatan Masa ke Masa
Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence atau AI) telah mengalami perkembangan yang menarik sejak awal hingga saat ini. Mari kita lihat perjalanan sejarah AI selama periode ini:
1. 1943 – Warren McCulloch dan Walter Pitts Memperkenalkan Model Jaringan Saraf
Pada tahun 1943, Warren McCulloch dan Walter Pitts memperkenalkan model jaringan saraf tiruan, yang menjadi dasar pengembangan jaringan saraf tiruan modern. Konsep ini terinspirasi dari cara neuron bekerja dalam otak manusia.
2. 1950 – Alan Turing dan Uji Turing
Pada tahun 1950, Alan Turing mempublikasikan artikel “Computing Machinery and Intelligence,” yang membahas kemungkinan komputer untuk berpikir seperti manusia. Turing juga mengusulkan Uji Turing sebagai cara untuk mengukur kecerdasan buatan.
3. 1956 – Konferensi Dartmouth College dan Kelahiran Istilah “Kecerdasan Buatan”
Konferensi Dartmouth College pada tahun 1956, yang dipimpin oleh John McCarthy, Marvin Minsky, Nathaniel Rochester, dan Claude Shannon, dianggap sebagai titik awal AI modern. Istilah “kecerdasan buatan” pertama kali digunakan secara resmi dalam konteks ini.
4. 1966 – Program Penalaran Berbasis Aturan “DART“
Pada tahun 1966, James Slagle mengembangkan program penalaran berbasis aturan bernama DART (Deductive Adversary Reasoning Testbed). DART adalah salah satu contoh awal dari sistem pakar yang berusaha mereplikasi penalaran manusia dalam domain tertentu.
5. 1972 – Program “General Problem Solver” oleh Simon dan Newell
Herbert A. Simon dan Allen Newell mengembangkan program “General Problem Solver” (GPS) pada tahun 1972. GPS adalah program komputer yang dirancang untuk menyelesaikan berbagai masalah dengan menggunakan aturan dan strategi pemecahan masalah.
6. 1974-1980 – Era Penurunan Minat terhadap AI (AI Winter)
Selama periode ini, minat terhadap AI mengalami penurunan signifikan karena kesulitan dalam mencapai tujuan AI yang ambisius dan harapan yang tidak realistis.
7. 1980 – Kembalinya Kecerdasan Buatan
Era baru AI dimulai pada tahun 1980-an, di mana terjadi kembalinya minat dan perkembangan AI yang lebih berkelanjutan. Teknik-teknik baru seperti logika fuzzy dan jaringan saraf tiruan mulai mendapatkan perhatian.
8. 1987-1993 – Mesin Catur Deep Thought dan SuperKomputer Deep Blue
IBM mengembangkan Deep Thought, sebuah mesin catur yang kuat pada tahun 1987. Ini menjadi awal dari kompetisi AI dalam catur. Pada tahun 1997, IBM’s Deep Blue berhasil mengalahkan juara dunia catur Garry Kasparov dalam pertandingan catur yang terkenal.
9. 1997 – IBM’s Deep Blue Menang dalam Pertandingan Catur melawan Garry Kasparov
Pada tahun 1997, mesin catur Deep Blue yang dikembangkan oleh IBM mengalahkan juara dunia catur Garry Kasparov dalam pertandingan catur yang menjadi peristiwa sejarah AI.
10. 2002 – Sistem Pakar dan Aplikasi Medis
Pada tahun 2002, AI mulai digunakan secara luas dalam sistem pakar dan aplikasi medis untuk diagnosis penyakit.
11. 2011 – IBM’s Watson Menang dalam Jeopardy!
Pada tahun 2011, IBM’s Watson memenangkan permainan kuis Jeopardy! melawan dua pemain manusia, menunjukkan kemajuan besar dalam pemrosesan bahasa alami dan pengetahuan komputasi.
12. 2012 – Keberhasilan Deep Learning
Deep learning mencapai keberhasilan besar dalam tugas pengenalan gambar dengan jaringan saraf tiruan mendalam. Ini membuka jalan bagi perkembangan teknologi AI yang lebih lanjut.
13. 2014 – Kesuksesan AI dalam Mobil Otonom
Kemajuan dalam AI memungkinkan pengembangan mobil otonom yang semakin canggih.
14. 2015 – Pertumbuhan Chatbot dan Asisten Virtual
Pertumbuhan chatbot dan asisten virtual seperti Siri, Google Assistant, dan Alexa menunjukkan bagaimana AI telah meresap ke dalam kehidupan sehari-hari.
15. Masa Sekarang – AI dalam Semua Aspek Kehidupan
Saat ini, AI memiliki peran kunci dalam berbagai industri termasuk kesehatan, otomotif, bisnis, pendidikan, dan hiburan. AI digunakan dalam analisis data, pengenalan suara dan gambar, pengolahan bahasa alami, dan banyak lagi. Kecerdasan buatan terus berkembang dan menjadi bagian integral dari dunia modern.
Kesimpulan
Sejarah perkembangan kecerdasan buatan (AI) yang telah diuraikan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa perkembangan AI sudah mengalami banyak kemajuan. Kecerdasan buatan (AI) semakin pintar dan mampu membantu kehidupan manusia, bahkan mampu memberikan jawaban yang lebih akurat atas suatu permasalahan.
Artikel ini merupakan bagian dari seri artikel belajar Kecerdasan Buatan dan jika ada ide topik yang mau kita bahas silahkan komen di bawah ya.
Sangat bermanfaat, terimakasiiih
Terimakasih kembali, semoga artikelnya bermanfaat..